Assalamialikum Wr Wb
gimana kabarnya para blogger semoga pada sehat dan selalu dalam lindungan Allah SWT kali ini gua bakal ngasih postingan tetang kegiatan ekonomi dan pelaku gua buat potingan ini karena di kasih tugas sama guru ips gua buat nyari materi tentang kegiatan ekonomi .
gimana kabarnya para blogger semoga pada sehat dan selalu dalam lindungan Allah SWT kali ini gua bakal ngasih postingan tetang kegiatan ekonomi dan pelaku gua buat potingan ini karena di kasih tugas sama guru ips gua buat nyari materi tentang kegiatan ekonomi .
Ilustrasi
pelaku pelaku ekonomi
Kegiatan
ekonomi yang dilakukan oleh pelaku-pelaku ekonomi meliputi tiga komponen
penting, yaitu produksi, distribusi, dan konsumsi,
A.Kegiatan
ekonomi meliputi tiga hal yaitu produksi, distribusi dan konsumsi.
1.Kegiatan
Produksi
Kegiatan
produksi adalah segala kegiatan dalam membuat barang atau menyediakan jasa dan
dapat pula diartikan menambah nilai dari suatu barang.. Kegiatan ini adalah
menyediakan barang atau jasa yang nantinya dapat dikonsumsi oleh konsumen.
Pelaku kegiatan ini disebut dengan produsen.
Barang
yang dihasilkan bisa jadi adalah barang yang telah jadi, barang setengah jadi
atau bahan mentah. Contoh dari kegiatan ini adalah membuat roti, membangun
rumah di perumahan, menyediakan jasa terjemahan atau yang lainnya. Inti dari
kegiatan ini adalah menciptakan barang dan jasa.
2.Kegiatan distribusi
Kegiatan
distribusi adalah kegiatan menyalurkan barang dan jasa yang sudah diprosukdi
oleh produsen untuk sampai ke tangan konsumen. Kegiatan ini menjadi perantara
antara produsen dan konsumen. Pelaku kegiatan ini disebut dengan distributor.
Contoh
dari kegiatan distribusi adalah seorang yang mengirimkan roti buatan pabrik ke
took-toko, atau abang tukang roti yang biasanya lewat di depan rumah kita
setiap paginya.
Ada
sebagian produsen yang berperan ganda yaitu sebagai produsen sekaligus
konsumen. Misalkan pengusaha roti yang menyalurkan sendiri hasil produk rotinya
ke konsumen. Ia memiliki toko roti yang menjual roti hasil produksinya. Hal ini
disebut dengan distribusi langsung.
Sedangkan
distribusi tak langsung adalah kegiatan distribusi yang menyalurkan barang
memalui jasa pedagang.
Kegiatan
distribusi ini memiliki peran yang sangat penting karena menghubungkan antara
produsen dan konsumen. Dengan adanya kegiatan distribusi inilah barang yang
telah diproduksi oleh produsen dapat sampai di tangan konsumen.
3.Kegiatan
Konsumsi
Kegiatan
konsumsi adalah segala kegiatan menghabiskan, memakai dan menggunakan barang
dan jasa yang telah diproduksi oleh produsen dan telah didistribusikan oleh
distributor.
Contoh
dari kegiatan ini adalah memakan roti, menggunakan jasa terjemahan, membeli
rumah di perumahan dan lain sebagainya.
Pelaku-pelaku
ekonomi.
Pelaku-pelaku ekonomi adalah orang atau badan yang melakukan kegiatan ekonomi. Pelaku-pelaku ekonomi ini dapat perseorangan atau pun kelompok.
1. Rumah
Tangga Konsumsi
Yang
dimaksud dengan rumah tangga konsumsi adalah bagian dari masyarakat. Bisa
berupa perorangan, kelompok, orang, lembaga-lembaga, maupun badan-badan sebagai
konsumen barang-barang atau jasa hasil produksi. Singkatnya adalah pengguna
atau pemakai barang atau jasa.
Sebagai
rumah tangga konsumsi, kegiatan utama yang dilakukan adalah melakukan kegiatan
konsumsi.
2. Rumah
Tangga Produksi atau Perusahan-Perusahaan
Dalam
kehidupan sehari-hari, kegiatan produksi ada yang dilakukan oleh perorangan,
perusahaan, lembaga atau badan usaha milik negara, dan swasta. Baik swasta
nasional maupun swasta asing. Mereka dapat menjalankan kegiatan, di antaranya
sebagai berikut.
3.
Pemerintahan atau Rumah Tangga Negara
Dalam
kehidupan perekonomian, negara memegang peran penting dalam mengatur,
menstabilkan, dan mengembangkan, kegiatan ekonomi masyarakat. Pemerintah juga
berperan langsung melakukan kegiatan produksi. Kegiatan pemerintah yang
dilakukan untuk kepentingan umum adalah jasa pos, jasa pengangkutan, dan produksi
barang, dengan tujuan memenuhi hajat hidup orang banyak.
Pemerintah
atau rumah tangga Negara ini memiliki tanggung jawab yang besar terhadap
rakyatnya. Pemerintah memiliki kewajiban untuk menyejahterakan rakyatnya.
Kondisi masyarakat yang sejahtera adalah adanya kemampuan masyarakat dalam
memenuhi kebutuhan hidupnya dengan mudah.
4. Luar
Negeri
Tidak
semua kebutuhan tersedia di dalam negeri. Contohnya, tidak semua negara menghasilkan
biji besi, minyak, sayur-sayuran, dan buah-buahan yang diperlukan. Tidak semua
negara memiliki lahan pertanian yang cukup untuk memenuhi kebutuhan
masyarakatnya, tidak semua negara memiliki iklim yang cocok untuk menanam jenis
tumbuhan tertentu. Karena faktor itulah, akhirnya timbul perdagangan dengan
luar negeri.
Perdagangan
luar negeri ada dua macam. Yang pertama adalah impor. Impor adalah kegiatan
membeli barang atau jasa dari luar negeri. Misalnya saat ini, Indonesi banyak
mengimpor beras dari Thailand. Walau pun hal ini cukup dianggap aneh, mengingat
Indonesia sendiri adalah Negara agraris yang sebagian besar penduduknya bekerja
sebagai petani.
Ekspor adalah kegiatan menjual barang
dan jasa ke luar negeri. Barang dan jasa yang dijual adalah barang dan jasa
yang diproduksi di dalam negeri dan suplainya sudah memenuhi target kebutuhan
dalam negeri.
Jadi
masih terdapat sisa antara kebutuhan barang tersebut dengan produksinya. Sisa
inilah yang kemudian di jual ke luar negeri atau diekspor. Sebenarnya makna
dari ekspor yang sesungguhnya adalah seperti itu.
Namun
pada kenyataannya, kegiatan ekspor ini tidaklah demikian. Barang-barang yang
diekspor kebanyakan adalah barang yang memiliki kualitas lebih baik dari pada
barang-barang yang dikonsumsi di dalam negeri. Terkadang yang menjadi sisa
justru adalah untuk yang dikonsumsi dalam negeri.
Dengan
kata lain, kegiatan negara lain sebagai pelaku ekonomi adalah sebagai berikut.
Sebagai
pemasok barang dan jasa terhadap suatu negara atau mitra dagang. Inilah yang
disebut dengan impor barang.
Sebagai
konsumen karena mengonsumsi barang atau jasa dari hasil produksi negara lain.
Inilah yang disebut dengan ekspor barang.
Kegiatan
kerja sama perdagangan luar negeri, baik ekspor maupun impor, memberikan
sumbangan dalam meningkatkan dan menambah efisiensi kegiatan ekonomi di suatu
negara. Beberapa keuntungannya antara lain sebagai berikut.
Memungkinkan
suatu negara menghasilkan dan memproduksi barang atau jasa melebihi kebutuhan
di dalam negeri dan memungkinkan peningkatan pendapatan nasional.
Akan
melakukan spesialisasi terhadap barang atau bahan yang dihasilkan sehingga
dapat mengefisiensikan penggunaan faktor-faktor tersebut.
Terbukanya
jalan untuk mengimpor barang-barang konsumsi, barang-barang modal dan
peralatan, bahan-bahan baku dan barang atau bahan lain yang kualitasnya lebih
baik dengan harga murah.
Negara
yang sedang berkembang memperoleh keuntungan dan memberikan kesempatan untuk
memperoleh keahlian dan teknologi yang lebih baik.
Pelaku-pelaku
ekonomi adalah orang atau badan yang melakukan kegiatan ekonomi. Kegiatan
ekonomi dilakukan agar manusia dapat memenuhi kebutuhan hidupnya. Ini
dimaksudkan agar manusia dapat bertahan hidup.
mungkin segituh aja penegtahuan yang saya bisa sampaikan mohon maaf bila ada kesalahan
wassalamualikum wr wb
mungkin segituh aja penegtahuan yang saya bisa sampaikan mohon maaf bila ada kesalahan
wassalamualikum wr wb
Tidak ada komentar:
Posting Komentar